Pemain internasional Prancis, Theo Hernandez, yang telah bergabung dengan klub Arab Saudi, Al-Hilal, mengkritik kepemimpinan AC Milan saat ia mengucapkan selamat tinggal kepada klub dan para penggemarnya di media sosial.
Milan finis di peringkat kedelapan Serie A musim lalu di tengah protes keras para pendukung terhadap pemilik klub asal Amerika, RedBird.
Dalam unggahan perpisahan di Instagram, Hernandez, seorang bek kiri yang bisa bermain di lini tengah, menyuarakan kritik tersebut.
“Milan selalu menjadi prioritas saya,” tulisnya. “Namun, sayangnya, tidak semuanya bergantung pada satu orang.
“Arah yang diambil klub dan beberapa keputusan terbaru tidak mencerminkan nilai-nilai atau ambisi yang membawa saya ke sini.”
Hernandez, 27 tahun, bergabung dengan Milan pada tahun 2019 dari Real Madrid. Ia tampil 262 kali untuk klub tersebut, mencetak 34 gol.
“Saya pergi setelah mengalami momen-momen tak terlupakan, seperti memenangkan Serie A dan Piala Super Italia, dan terutama setelah berbagi ruang ganti dengan orang-orang luar biasa,” tulisnya.
Klub ini berganti tiga pelatih musim lalu dan baru saja menunjuk pelatih keempat, Massimiliano Allegri.
Hernandez berterima kasih kepada “setiap pelatih yang percaya kepada saya”, dan secara khusus menyebut Paolo Maldini, direktur teknik klub hingga Juni 2023, “atas kedekatan, visi, dan kepemimpinannya”.
Ia juga berterima kasih kepada para penggemar.
“Merasakan dukungan kalian adalah sebuah keistimewaan yang tak akan pernah saya lupakan dan akan selalu saya kenang,” ujarnya.
“Saya pergi dengan kepala tegak,” tulisnya.
“Saya pergi dengan sepenuh hati, dan dengan harapan bahwa Milan akan segera kembali ke tempat yang seharusnya. Milan akan selalu menjadi bagian dari diri saya.”